Selasa, 13 Mei 2014

DISEMBUHKAN OLEH KASIH


Ibu Teresa dan suster-susternya dikirim ke panti bayi para penderita kejang-kejang yang kekurangan staf pegawai. Anak-anak di panti itu kelihatan jauh lebih kecil untuk usia mereka, serta menyusut dan kerdil. Mereka menderita penyakit yang dikenal dengan nama Hospitalisme , atau gagal berkembang, yang sering terjadi di panti-panti asuhan anak-anak.
 Meskipun anak-anak diberi makanan yang cukup , kebutuhan mereka diberikan berdasarkan jadwal yang ketat dan sedikit sekali kesempatan untuk melakukan kontak kasih antara perawat dan anak-anak yang dirawatnya. Akibatnya kelenjar-kelenjar di bawah otak (pituitary glands) anak-anak yang kurang kasih sayang ini tidak mengeluarkan hormon pertumbuhan dalam jumlah yang cukup. Akibatnya anak-anak itu mengirimkan pesan kematian di tubuhnya sendiri karena tak ada seorangpun diantara mereka yang menerima pesan untuk hidup.
Ibu Teresa membopong salah satu dari anak-anak tadi, lalu memeluk dan menimang anak tersebut sambil menatapnya dengan penuh kasih. Setelah beberapa saat anak itu mulai tersenyum, dan tungkai-tungkai lengan dan kakinya mulai rileks.
Ketika ibu Teresa ditanya tentang apa sebabnya ia begitu peduli terhadap anak-anak yang sakit dan hampir meninggal tu, karena mereka tak ada harapan sembuh lagi, ibu Teresa menjawab bahwa tugasnya adalah memberikan kasih pada mereka. Itu sudah cukup.

Kata kunci : ungkapan kasih

Ulasan singkat : Kasih yang digerakkan oleh Allah di dalam hati kita memiliki kuasa untuk memulihkan dan menyembuhkan berbagai penyakit yang dilatarbelakangi oleh disfungsi tubuh akibat krisis kasih sayang. Kasih Ilahi itu membawa pesan kehidupan ke seluruh jaringan tubuh dan menghasilkan pemulihan yang tidak bisa dikerjakan oleh penanganan medis apapun.
Kuasa yang dihasilkan oleh kasih ditegaskan oleh Firman Tuhan dalam MAZMUR  32:10 “Banyak kesakitan diderita orang fasik, tetapi orang percaya kepada TUHAN dikelilingi-Nya dengan kasih setia.”


Allah dapat memberikan limpahan berkat di tengah badai kemalangan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar