Oleh : dr. Krisna M.Th
DASAR : YESAYA 58:13-14
Apabila
engkau tidak menginjak-injak hukum Sabat dan tidak melakukan urusanmu pada hari
kudus-Ku; apabila engkau menyebutkan hari Sabat "hari kenikmatan",
dan hari kudus TUHAN "hari yang mulia"; apabila engkau menghormatinya
dengan tidak menjalankan segala acaramu dan dengan tidak mengurus urusanmu atau
berkata omong kosong,
maka
engkau akan bersenang-senang karena TUHAN, dan Aku akan membuat engkau
melintasi puncak bukit-bukit di bumi dengan kendaraan kemenangan; Aku akan
memberi makan engkau dari milik pusaka Yakub, bapa leluhurmu, sebab mulut
Tuhanlah yang mengatakannya.
PENDAHULUAN
Ø Tuhan
memerintahkan agar kita MENGHORMATI nama Tuhan. Dari kamus kita mendapati, kata
MENGHORMATI memiliki arti :
a.
Mengakui
b.
Menjunjung tinggi
c.
Mentaati
Ø Saat
kita menghormati Allah maka kita menempatkan Allah sebagai prioritas di atas
segalanya. KEHADIRANNYA adalah prioritas, PERKATAANNYA adalah prioritas, dan
PERINTAHNYA adalah prioritas.
Ø Seperti
kisah seorang wanita yang mengurapi Tuhan Yesus dengan minyak di kakiNya dan
membasuhnya dengan rambutnya. Karena wanita ini menghormati Tuhan maka ia
memperoleh berkat pengampunan.
Ø Tuhan
membuat banyak keajaiban di tempat di mana nama Tuhan di hormati dan
ditinggikan.
Ø Tuhan
Yesus tidak melakukan mujizat di tempat kelahiranNya karena masyarakat di
kampungNya tidak menghargai Dia.
Ø Mereka
berkata : Yesus adalah teman main bola, keluarganya hanyalah orang miskin,
mereka pernah berhutang beras di toko dll
Ø Bagaimana
kita bisa menjalani hidup yang MENGHORMATI
TUHAN
a) KITA HARUS SELALU MENYADARI KEBERADAANNYA
·
Baca : MATIUS: 1:23
"Sesungguhnya,
anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka
akan menamakan Dia Imanuel" --yang berarti: Allah menyertai kita.
·
Secara naluriah kita meyakini Allah ada
namun tidak setiap saat kita membangun kesadaran keberadaan Allah di sekeliling
kita.
·
Kita berbicara kasar, berdusta,
merencanakan kejahatan dalam hati seakan-akan tidak ada Allah yang
memperhatikan hidup kita.
·
Tanpa membangun kesadaran akan kehadiran
Allah kita tidak mungkin menghormati Allah, SEPERTI : murid dikelas akan rebut kalau tidak ada
guru, atau pegawai menjadi malas dan berbuat semaunya bila tidak ada atasan
·
ILUSTRASI :
teman yang pendek, keberadaannya tidak terlihat shg dianggap tidak ada.
·
Kesadaran akan Allah hanya bisa dibangun
lewat PERSEKUTUAN PRIBADI dengan
Tuhan. Karena : “berbahagialah orang yang suci hatinya, karena mereka akan melihat
(menyadari kehadiran) Allah
·
Tuhan ingin kita memiliki kepekaan
rohani untuk melihat dan merasakan kehadirannya agar kita bisa lebih
menghormati kehidupan yang diberikan oleh Tuhan.
b) KITA HARUS MEMPERCAYAINYA SEBAGAI PRIBADI YANG HIDUP DAN BERKUASA
·
Walaupun kita rajin datang ke gereja,
tidak semua orang bisa disebut sebagai ORANG
PERCAYA.
·
Banyak orang Kristen menjalani hidup
dengan mempercayakan hidupnya kepada HAL
LAIN selain Tuhan, seperti : ramalan nasib, perbintangan, fengshui, shio,
bahkan lebih percaya pada kata-kata orang bijak ketimbang FIRMAN
TUHAN.
·
Orang Kristen macam ini ibarat pria yang
memiliki istri di rumah, tapi di kantor, juga memiliki wanita lain yang memikat
hatinya. Tuhan tidak bisa memberkati orang Kristen yang mendua hati, karena ALLAH CEMBURU.
·
Tuhan ingin kita mempercayai Dia
sepenuhnya dalam segala hal.
·
Banyak orang hanya membicarakan hal-hal BESAR SAJA dengan Tuhan. Padahal kita
bisa mempercayai Dia dalam segala hal. Contoh : di pasar, kita berdoa agar
Tuhan memberikan harga yang murah, di tempat pertandingan, minta kepada Tuhan
kemampuan bermain dengan baik dst.
·
Tuhan memberi upah kepada setiap orang
yang mencari Dia. Baca : IBRANI 11: 6 Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang
berkenan kepada Allah. Sebab barangsiapa berpaling kepada Allah, ia harus
percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang
sungguh-sungguh mencari Dia.
·
Ketika mencari Dia, upah itu telah
disediakan. Sama seperti sayembara
menemukan penjahat, uang hadiah itu telah ada menunggu orang datang untuk
mengklaimnya.
·
Bila kita berkomitmen untuk hidup menghormati
Tuhan, maka Dia akan MENOLONG KITA UNTUK MEMPERCAYAI DIA.
c) KITA HARUS MEMUPUK KESUKAAN BERGAUL
DENGAN TUHAN
·
Banyak orang Kristen yang mengaku
mengasihi Tuhan tapi tidak suka berlama-lama dekat dengan Tuhan. Bagi mereka
bersekutu dengan Tuhan menjadi saat yang amat menyiksa, membosankan, dan hanya
memboroskan waktu saja karena banyak pekerjaan lain yang lebih berguna untuk
dikerjakan.
·
Musa adalah manusia yang mengemban
tanggung jawab besar untuk membawa 2 juta manusia yang keras kepala keluar dari
Mesir menuju tanah perjanjian yang tidak pernah disebutkan Allah di mana
pastinya tempat itu berada.
·
Musa menghadapi kritik, protes, keluhan,
dan perlawanan dari orang-orang Israel setiap hari. Jiwa Musa amat tertekan,
dan kalau ia hidup di jaman sekarang, ia akan menjadi orang yang kecanduan obat
penenang.
·
Tuhan member solusi untuk MEMBUAT KEMAH
PERTEMUAN, sebagai tempat Musa untuk melepaskan seluruh beban hidupnya.
·
Apakah KEMAH PERTEMUAN ITU ? Baca
KELUARAN 33:7-11 . Sesudah itu Musa mengambil kemah dan membentangkannya di luar
perkemahan, jauh dari perkemahan, dan menamainya Kemah Pertemuan. Setiap orang
yang mencari TUHAN, keluarlah ia pergi ke Kemah Pertemuan yang di luar
perkemahan.
Apabila Musa keluar pergi ke kemah itu,
bangunlah seluruh bangsa itu dan berdirilah mereka, masing-masing di pintu
kemahnya, dan mereka mengikuti Musa dengan matanya, sampai ia masuk ke dalam
kemah.
Apabila
Musa masuk ke dalam kemah itu, turunlah tiang awan dan berhenti di pintu kemah
dan berbicaralah TUHAN dengan Musa di sana.
Setelah
seluruh bangsa itu melihat, bahwa tiang awan berhenti di pintu kemah, maka
mereka bangun dan sujud menyembah, masing-masing di pintu kemahnya.
DAN
TUHAN BERBICARA KEPADA MUSA DENGAN BERHADAPAN MUKA SEPERTI SEORANG BERBICARA
KEPADA TEMANNYA; kemudian kembalilah ia ke perkemahan. Tetapi abdinya, Yosua
bin Nun, seorang yang masih muda, tidaklah meninggalkan kemah itu.
·
Tempat kita bersekutu dengan Allah
adalah KEMAH PERTEMUAN KITA dimana kita bisa bertatap muka dengan seorang
teman.
·
Saat bersekutu kita melepaskan semua
beban, kekuatiran, ketakutan, kekecewaan kita kepada Tuhan, dan Tuhan
mengalirkan dalam diri kita kekuatan dan pemulihan (RECHARGE).
·
KESAKSIAN :
Penginjil Rumania yang dimasukkan penjara, dia berkotbah kpd orang dalam sel,
dipindah di ruang penderita penyakit menular yg sekarat, ia mendoakan mrk, di
ruang isolasi , dia malah doa safaat dan makin kuat secara rohani. Akhirnya ia
dibebaskan
PENUTUP
Tuhan berjanji akan memelihara dan membela setiap orang yang hidupnya MENGASIHI dan MENGHORMATI TUHAN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar